Minggu, 31 Januari 2010


Berita



SUKADANA (MELATI) - Minat petani untuk menanam kelapa sawit di Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) semakin meningkat, seperti di Kecamatan Batanghari, Purbolinggo, Raman Utara, Way Jepara dan Marga Tiga, yang luasnya mencapai 1.200 hektare lebih.

"Pada awalnya, petani setempat mengaku kesulitan untuk mendapatkan bibit sawit unggulan, dan harus mendatangkannya dari Kotabumi, Lampung Utara (Lampura), Tulang Bawang, bahkan dari Palembang, dengan jumlah yang sangat terbatas, namun semangat petani yang ingin berkembang maju membuat mereka berusaha membudidayakannya," kata Danuri (73), warga Desa Nampirejo, Kecamatan Batanghari, Lampung Timur, Kamis (21/1).

Dia mengaku pada awalnya dirinya merupakan petani palawija, namun, karena saat mereka bertanam palawija banyak mengalami kendala dan sering gagal panen, membuat sebagian besar lahan pertaniannya ditanami sawit.

"Saya beralih menanam sawit unggulan, karena menanam palawija kurang memuaskan dan susah perawatan malah sering gagal panen," ungkapnya.

Dia menjelaskan, teknik budidaya tanaman bibit sawit tidak terlalu sulit, diantaranya mula-mula mempersiapkan bibit sawit di dalam pot, lalu setelah berumur kurang lebih tiga bulan dan selanjutnya bisa ditanam pada lahan yang sudah disiapkan.

Seorang penjual bibit, Tugiman (55), di Kecamatan Batanghari mengatakan dalam satu tahun dirinya dapat menjual bibit sawit sebanyak 35 ribu batang.

"Biasanya, saya menjual bibit varietas unggul sekitar Rp3.500-Rp4.000 per batang," jelasnya.

Menurutnya, bahkan para pembeli ada yang mengambil sendiri daripada harus diantar karena ingin membeli dalam jumlah besar dan cepat.

Dirinya berharap, harga tandan buah segar (TBS) sawit yang terus meningkat membuat para petani banyak yang membeli bibit sawit.

"Dengan naiknya harga sawit membuat permintaan bibitnya semakin meningkat pula, " tambahnya.

Ditambahkan dia, harga TBS sawit semakin naik, jika sebelumnya antara Rp600/kg-Rp800/kg, dan kini menjadi Rp950/kg. (jul).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar